Cara Menanam Kelapa dari Benih sampai Berbuah
5 Cara Menanam Kelapa, Mulai dari Benih hingga Berbuah
Cara menanam kelapa salah satu tanaman pohon yang menghasilkan buah membentuk bulat maupun di dalamnya berisi daging buah yang berwarna putih, terdapat air yang penuh nutrisi. Warna dari buah kelapa ada yang warna hijau dan kuning, tergantung dari jenisnya.
Air dari buah kelapa rasanya yang manis maupun segar. Selain menyegarkan, buah kelapa bisa bermanfaat baik bagi kesehatan. Mulai dari melancarkan pencernaan, meningkatkan kekebalan tubuh, sehingga mencukupi kebutuhan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Kamu sering membeli buah kelapa sebagai dijadikan olahan minuman maupun makanan, kamu bisa menanamnya sendiri di rumah.
Pada artikel kali ini kita akan memberi informasi maupun belajar mengenai peluang usaha yang dilakukan pada peluang bisnis kelapa yang sudah tua cukup menguntungkan, informasi jenis ini akan cocok sebagai anda yang akan memulai bisnis pada bidang ini.
Anda memang akan memulai bisnis memerlukan risert yang memendalam mengenai jenis kelapa apa yang akan di gunaka apakah kelapa tua maupun jenis kelapa yang masih muda, oleh karenanya pada artikel ini kita akan mengali maupun belajar bersama peluang bisnis kelapa sebelum anda memulai usaha pada bidang ini!
- Baca Juga : Peluang Bisnis Kelapa
Menanam kelapa sebenarnya tidak susah. Berikut beberapa cara menanam kelapa mulai dari benih sehingga berbuah lebat. Yuk kita simak baik-baik, supaya bisa membudidayakan tanaman kelapa yang menghasilkan panen buah yang melimpah!
1. Cara menanam kelapa Menyiapkan Benih Tanaman Kelapa
Pertama tama menanam kelapa salah satu menyiapkan benih tanaman kelapa dari pohon induk yang berumur kurang lebih 20-40 tahun. Pilihlah benih yang unggul. Ciri-cirinya yang berbentuk bundar utuh maupun setengah bundar, kulit buahnya halus serta licin saat kamu pegang, serta kondisinya sehat, tidak terserang hama maupun penyakit.
Ukuran benih berkualitas mempunyai panjang sekitar 22-25 cm maupunyai lebarnya 17-20 cm. Kemudian, diamkan terlebih dulu benih kurang lebih selama 1 bulan, sebelum nantinya disemaikan. Simpan di tempat yang aman serta bersuhu udara 25-27 derajat celcius.
2. Cara Menanam Kelapa Penyemaian Benih Tanaman Kelapa
Tahap menanam kelapa berikutnya, menyemaikan benih tanaman kelapa. Siapkan media semai berupa polybag yang berisi tanah gembur maupun telah dicampur dengan pupuk kompos. Berikan sayatan ke benih kelapa kurang lebih 5 cm. Kemudian tanamkan ke dalam polybag sedalam kurang lebih 2/3 dari bagian benihnya. Sebagian bagian sayatannya hadapkan ke atas.
Proses penyemaian benih kelapa berlangsung selama sekitar 6-12 bulan, sehingga bertumbuh tunas maupun akar. Selama menyemai benih, siramilah terlebih dahulu secara rutin 2 kali sehari, pagi maupun sore. Berikan juga pupuk selama satu bulan sekali, kemudian semprotkan cairan khusus pembasmi hama secukupnya.
3. Tahap Menanam Bibit Tanaman
Selanjutnya kemudian memindahkan bibit tanaman kelapa hasil penyemaian sebelumnya ke dalam lubang tanam di lahan rumah. Waktu pemindahan bibit, maka sebaiknya dilakukan saat musim hujan, bibit sudah berumur 9-12 bulan. Jangan lupa juga memotong akar tanaman sebelum anda memindahkannya ke lahan.
Tanamlah bibit kelapa di tanah yang letaknya datar maupun mengandung banyak air, agar tanaman bisa bertumbuh subur. Kemudian buatlah jarak penamanannya dengan ukuran maksimal 9 x 9 x 9 meter. Lalu tambahkan pupuk untk nutrisi tanaman. Masukkan bibit kelapa ke lubang tanam, pastikan juga bagian pangkal batang tanamannya tidak tertutup tanah, agar pertumbuhan tanaman lebih optimal.
4. Merawat Tanaman Kelapa
Setelah berhasil menanam kelapa di lahan, anda memberikan perawatan yang baik maupun teratur. Bersihkan area tanam terlebih dahul dari rumput yang bertumbuh, agar tanaman kelapa tidak terserang hama maupun penyakit. Selama pemrosesan pertumbuhan, ada daun pohon kelapa yang mulai mengering, sebaiknya segera anda pangkas.
Perawatan berikutnya memberikan pupuk saat tanaman berumur 1 bulan. Pemupukan dilakukan dengan adanya memasukkan pupuk ke tanah yang berjarak 15 cm dari pangkal batang pohon kelapa. Berikan pupuk sebagai tanaman kelapa setiap tahun sebanyak 2 kali pada awal maupun akhir musim hujan.
Penyiraman tanaman perlu anda lakukan secara rutin yaitu, 2-3 hari sekali. Lalu, semprotkan cairan fungisida secukupnya sebagai melindungi tanaman dari serangan hama maupun penyakit.
5. Panen Buah Kelapa
Setelah tanaman berumur sekitar 12 bulan, biasanya buah kelapa sudah siap sebagai dipanen. Ciri-ciri pohon kelapa yang siap panen, daunnya sudah rimbun maupun ada yang mulai mengering. Kulit buah kelapa ada juga berwarna hijau kekuningan maupun kecokelatan.
Cara panen buah kelapa, dengan memetik langsung ke pohonnya. Pohon kelapa bertumbuh dengan ukuran yang tinggi, maka memetik buahnya harus dengan memanjat pohonnya, jika ada alat pemotong bisa, tapi perlu hati-hati, agar anda tidak tertimpa buah kelapa yang jatuh dari atas pohonnya.
Menanam pohon kelapa mudah saja caranya, maupun anda bisa menghasilkan panen buah yang melimpah, asalkan bibit tanamannya unggul maupun perawatannya teratur. Nantinya, ketika masa panen tiba, anda bisa menikmati kesegaran buah kelapa dari hasil tanammu di lahan rumah sendiri.
Saya adalah seorang penulis di website tukangreview.com yang senantiasa terpukau oleh perkembangan teknologi, terutama dalam ranah IT. Saya adalah seorang pencinta pengetahuan yang tidak pernah berhenti belajar, dan dengan penuh semangat saya berbagi wawasan seputar dunia bisnis dan panduan terbaru kepada pembaca setia kami. Ayo, mari bersama-sama menjelajahi dunia yang terus berkembang ini dengan semangat dan pengetahuan yang mendalam
